Wujudkan Peran Keluarga dalam Pendidikan

Wujudkan Peran Keluarga dalam Pendidikan

Smallest Font
Largest Font

SLEMAN — Pada Sabtu, 1 Februari 2020 menjadi hari yang bersejarah bagi TK ABA Sidoharjo, Bangunkerto, Turi, Sleman. Karena sekolah itu telah memasuki usia 43 tahun.

Dan, acara kesyukuran itu diperingati dengan tajuk “Mewujudkan Peran Keluarga dalam Pendidikan di TK ABA Sidoharjo” bertempat di Gedung Dakwah PCM Turi, Ngablak, Sleman, dihadiri Kepala Desa Bangunkerto Anas Makruf, Dukuh Bangunsari M Yusuf, komite sekolah, Kepala UPT Kecamatan Turi H. Suroyo Widyo, M.Pd, Ketua PCA Turi Hj. Kusmiyati, S.Pd, Arief Hartanto (LPM PDM Sleman), tokoh Muhammadiyah dan tokoh Aisyiyah Turi sekaligus guru pertama yang mengajar di TK ABA Sidoharjo Ny Partinah.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Kepala Sekolah TK ABA Sidoharjo, Maharti, S.Pd,  yang pernah maju sebagai kepala sekolah berprestasi tingkat Nasional 2016, mengatakan, milad kali ini berlangsung dengan semarak karena diikuti segenap keluarga besar Muhammadiyah dan Aisyiyah di Sidoharjo.

Dalam sejarahnya, Muhammadiyah di Sidoharjo telah berdiri pada tahun 1935 dengan nama Sekolah Rakyat (SR) Muhammadiyah yang dirintis HM Marto Supadmo, yang kemudian  mendapat sambutan baik dari masyarakat Turi dan sekitarnya.

Dalam waktu 7 tahun telah mencapai kejayaan. Tapi pada tahun 1944 SR Muhammadiyah mengalami kemunduran karena pendudukan Jepang.

Kemudian, Pimpinan Muhammadiyah dan segenap warga berusaha menghidupkan kembali SR Muhammadiyah. Namun oleh pemerintah telah didirikan SR Ngablak setelah kemerdekaan RI.

Seiring berjalannya waktu dan berdasarkan pemikiran beberapa pimpinan, maka Muhammadiyan Ranting Sidoharjo sepakat mendirikan sekolah untuk pendidikan anak-anak, yang akhirnya didirikan TK ABA Sidoharjo.

Sekolah yang didirikan Yayasan Aisyiyah dan mulai beroperasi sejak Januari 1977, dibentuk berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang pembaharuan persetujuan pendirian sekolah swasta pada tanggal 31 Desember 1986.

Adapun para pendirinya adalah: M Marsudi, Hasyim Rosyidi dan Ibu, Misran DS,  Wagimin Hardiwijoyo, Munahar, Mulyodiharjo, Samsuri, Lurah Suprapto, Drs Supahar dan Sayuti.

Pada awalnya, kegiatan belajar-mengajar menempati rumah Sudarmojo dari tahun 1977-1981. Dan pada tahun 1981-1983 — sambil menunggu gedung permanen jadi — kegiatan KBM pindah ke rumah Misran.

Tahun 1983 gedung TK ABA Sidoharjo selesai dibangun di atas tanah wakaf dari H Sudarsono Projokusumo terletak di Jl Turi-Tempel km 3,5 Sidoharjo, Bangunkerto, Turi, Sleman.

Kini, berbagai prestasi telah diraihnya. Tahun 2019 TK  ABA Sidoharjo ditunjuk PDA Kabupaten Sleman menjadi TK ABA percontohan se-kecamatan Turi. Selain itu, Oktober 2019 TK ABA Sidoharjo meraih akreditasi dan mendapatkan nilai A. Bulan Februari 2020, TK ABA Sidoharjo ditunjuk UPT Yandik Turi untuk mengikuti lomba lembaga PAUD inovatif mewakili kecamatan Turi di tingkat Kabupaten Sleman serta pada bulan Maret 2020 salah satu gurunya akan maju lomba guru berprestasi tingkat kabupaten Sleman mewakili kecamatan Turi.

Saat ini, TK ABA Sidoharjo telah memiliki dua lokal kelas dengan murid sebanyak 75 anak, didukung guru dan karyawan sebanyak 11 orang. Selain itu ada guru ekstra 9 orang, yang menekankan pendidikan demi terwujudnya anak yang beriman, bertakwa, mandiri, kreatif dan berbudaya. (*\)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow