Adakan Banyak Game dan Tak Ada Perploncoan, FORTASI SMK Muga Terinovatif se-Kota Yogyakarta

YOGYA – Masa-masa awal di sekolah memang harus diadakan dengan suasana yang menyenangkan dan menggembirakan. Hal ini jelas penting untuk membuat siswa baru merasa nyaman di lingkungan sekolah barunya.

Inilah yang dilakukan oleh SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta (Muga) saat menggelar Forum Ta’aruf dan Orientasi (FORTASI) pada awal tahun ajaran 2024/2025. Dalam kegiatan tersebut, banyak sekali inovasi yang dilakukan oleh panitia.

Rupanya, selain memberikan materi-materi, panitia juga mengadakan banyak sekali permainan untuk para siswa baru, sehingga suasana menjadi menyenangkan dan menggembirakan bagi mereka. 

“Inovasi yang kami lakukan itu tidak hanya teori-teori atau materi-materi saja dari narasumber, tetapi ada gamenya setiap hari, di akhir itu ada lomba dan juga pentas seni. Jadi, kami selingi, misalnya pagi dengan apel terus olahraga harus berbaris, setelah itu ada materi lalu game, dan seterusnya,” kata Wakil Kepala SMK Muga Bidang Kesiswaan, Muhammad Al Rifqi, S.Pd.

Permainan yang dilakukan seperti “Mencari Bintang di Surga”, lalu ada teka-teki yang mengharuskan siswa baru untuk berpikir, selanjutnya, ada permainan pengenalan jurusan. Lomba-lomba yang diadakan juga beragam, seperti tarik tambang, balap karung, estafet air, dan ditambah ada pertunjukkan kesenian.

Pada saat-saat terakhir FORTASI, siswa baru yang menjadi pemenang lomba diberikan hadiah berupa 10 smartphone, tiga sepeda gunung. dan satu buah motor listrik. Inovasi-inovasi yang dilakukan panitia FORTASI SMK Muga membuat suasana menjadi tidak membosankan dan siswa baru sangat menikmati rangkaian kegiatannya.

Berkat hal ini juga, SMK Muga Yogya dinobatkan sebagai sekolah dengan FORTASI Terinovatif oleh Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kota Yogyakarta saat Penutupan FORTASI Kota Yogyakarta pada Ahad (4/8). Kerennya lagi, predikat “FORTASI Terinovatif” ini bahkan sudah disandang oleh SMK Muga Yogya di edisi-edisi sebelumnya. 

“Intinya (FORTASI) itu nggak ngebosenin, jadi anak-anak itu juga merasa senang dan lebih cepat akrab dengan temannya, Itu tujuan kami biar selama FORTASI, anak-anak langsung kenal dengan teman-teman,” ujar Rifqi. 

Tak hanya itu, disela-sela FORTASI, panitia juga menanyakan siswa baru terkait komentar FORTASI SMK Muga Yogya, dan rata-rata mereka mengatakan kegiatannya asyik, tidak membosankan, dan pastinya tidak ada intimidasi dari senior. 

“Ini adalah acara bersama antara kakak-kakak kelas dan (siswa) yang baru, mereka juga saling mendukung. Jadi, kalau ada anak yang bosan dan nggak mau masuk kelas, kakak kelas lalu mengajaknya untuk ‘Ayo masuk kelas, nanti tak temenin!’ seperti itu,” pungkas Rifqi. (*)