YOGYAKARTA – SD Muhammadiyah Karangkajen Yogyakarta (MUKARTA) merayakan puncak milad ke – 104 pada hari Senin (14/11). Dengan usia tersebut, menjadikan sekolah ini merupakan salah satu yang tertua di Yogyakarta dan Indonesia.

Acara semakin meriah dengan kehadiran Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir. Ini juga merupakan kunjungan yang pertama bagi Guru Besar Ilmu Sosiologi UMY itu di SD Muhammadiyah Karangkajen.

Pada kesempatan yang sama, Haedar juga mendoakan para siswa dan siswi bisa menjadi kader yang tulen dan generasi penerus persyarikatan Muhammadiyah di masa depan.

“Semoga, siswa – siswi (SD Muhammadiyah Karangkajen) bisa menjadi kader Muhammadiyah yang tulen, dan semoga dari sekolah ini menelorkan ketua PP Muhammadiyah dan Ketua PP Aisyiyah suatu saat kelak. Siswa-siswi akan menjadi anak sholeh sholehah yang memajukan Indonesia,” tutur Haedar.

Selain Haedar Nashir, milad kali ini juga dihadiri Alumni 1974, yaitu Dr. Ahmad Dasan, yang sekarang menjadi Anggota Komisi Kajian MPR RI. Dalam sambutannya, Dasan mengatakan bahwa SD ini menjadi tonggak sejarah perjalanan hidupnya.

“Karena dari sekolah ini saya ditempa dan dididik sehingga bisa seperti sekarang,” ungkapnya sembari berpesan kepada seluruh warga sekolah untuk bahu – membahu memberikan pendidikan terbaik kepada seluruh peserta didik.

Puncak Milad ke – 104 SD Muhammadiyah Karangkajen Yogyakarta ditandai dengan kegiatan pameran, pentas seni dan bazar, sekaligus pelaksanaan pameran projek untuk siswa kelas I dan IV.

Seluruh siswa menampilkan karya terbaiknya, baik dari karya batik jumputan untuk kelas I dan anyaman untuk kelas IV. Sedangkan siswa kelas III menjalankan kewirausahaan dengan berjualan minuman bersama orang tua. Sementara itu, siswa kelas V dan VI mengikuti pentas seni yang juga diperlombakan.

Dengan menjadi salah satu sekolah tertua, tentunya membuat SD Muhammadiyah Karangkajen juga turut menghasilkan alumni yang tersebar dan banyak yang menduduki jabatan strategis.

Tentu saja hal ini menjadi kebahagian serta beban dan tanggungjawab tersendiri bagi seluruh warga sekolah untuk terus bekerja keras dan bekerjasama untuk mengembangkan SD Muhammadiyah Karangkajen menjadi sekolah pencetak kader Muhammadiyah yang unggul.

Dengan tema milad tahun ini,  “Satukan Visi Meraih Mimpi”, membawa semangat kepada seluruh warga sekolah untuk terus belajar dan berupaya untuk meningkatkan kemampuan dirinya dalam pembelajaran sehingga menghasilkan output pembelajaran yang terbaik. Dalam perjalanan waktu berbagai prestasi sudah banyak diraih, baik Propinsi, Nasional dan bahkan Internasional. (*)

Sumber: Humas SD Muhammadiyah Karangkajen