YOGYAKARTA — Hari senin sampai kamis tanggal 22-25 April 2019 Sekolah Menengah Pertama termasuk SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta melaksanakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer). UNBK tahun ini sama dengan tahun sebelumnya yaitu diselenggarakan dalam 2 sesi di 4 laboratorium Komputer. Sesi 1 dimulai pukul 07.30 – 09.30 dan sesi 2 dimulai pukul 10.30 – 12.30 WIB.

Dalam menanamkan nilai kemuhammadiyahan dan keislaman, sebelum para siswa kelas IX memulai mengerjakan UNBK, terlebih dahulu pukul 07.00 untuk sesi 1 dan pukul 09.00 untuk sesi 2 dilaksanakan sholat Dhuha dan berdoa bersama agar ujian bisa berjalan lancar. Tidak hanya itu, setelah sholat dhuha, siswa dipersilahkan menyantap snack dan susu yang disediakan panitia, barulah masuk ke lab komputer masing – masing dengan rapi.

Kegiatan pagi sebelum dimulai pukul 06.30 tepat juga dilaksanakan briefing untuk semua proktor, teknisi, serta pengawas ruang yang dipimpin oleh kepala sekolah SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta.

Ada yang berbeda di hari pertama UNBK, yaitu adanya monitoring dari Dinas Pendidikan kota yogyakarta, LPMP (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan) Daerah Istimewa Yogyakarta, dan yang istimewa monitoring dari Kemendikbud dikarenakan SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta juga merupakan sekolah Rujukan Nasional.

Kegiatan Monitoring dari Kemendikbud berjalan lancar dan berakhir pukul 14.00 WIB dengan berbagai wawancara dengan siswa, orang tua, lapisan masyarakat , kepala sekolah, guru, proktor, dan panitia.

Alhamdulillah hari pertama UNBK dapat berjalan lancar, tanpa kendala yang berarti. Semoga tiga hari selanjutnya tetap lancar dan mendapat hasil yang terbaik.

Naning Hidayati,S.Pd selaku Waka kurikulum SMP Muhammadiyah 2 YK menyampaikan  UNBK melatih anak untuk menjunjung tinggi kejujuran dan menjaga integritas sekolah. Supriyadi, S.Pd,M.Si sebagai Kepala SMP Muhammadiyah 2 YK berharap UNBK tahun ini menjadi tolok ukur keseriusan dan kerja keras para siswa dalam menyiapkan bekal ilmu untuk kehidupan mendatang. Berapapun hasil dari proses ini adalah menjadi awal perjuangan kita ditingkat yang lebih tinggi SMA/K hingga perguruan Tinggi. (Nur Ika Pujiastuti,S.Si)