SD Muhammadiyah Pakel Gelar Wisuda

YOGYAKARTA — Sedikitnya 800 orang tamu undangan menyaksikan wisuda siswa-siswi SD Muhammadiyah Pakel Yogyakarta. Selain itu, wali siswa yang anaknya di wisuda turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Sekolah yang berlokasi di Jl. Pakel Baru No. 40 Komplek Masjid Mataram, Umbulharjo, Yogyakarta, menggelar wisuda pada Sabtu (12/5/2018) di Graha Pradipta Jogja Expo Center, Banguntapan, Bantul, meski belum pengumuman kelulusan.

“Selain itu karena sudah mendekati bulan Ramadhan,” kata Machar R Dahuri, MPdI, selaku humas sekolah.

Kegiatan wisuda diikuti 293 anak terdiri dari wisuda tahfidz juz 28, 29 dan 30 sebanyak 113 anak, wisuda Iqra jilid 6 sebanyak 108 anak dan sisanya merupakan pelepasan siswa kelas VI yang telah selesai ujian.

Menurut Menik Kamriana, Kepala SDM Pakel, sebenarnya masih banyak anak-anak yang ingin ikut wisuda tahfidz juz 30. “Namun karena mereka belum mengikuti ujian sampai pada tanggal yang ditentukan, maka belum bisa ikut wisuda pada tahun ini,” terang Menik Kamriana.

Yang lebih membanggakan, ada 2 anak yang diwisuda juz 29 atas nama Fatimah Az Zahra Maryata (kelas IV) dan Fatia Nurafifa Emawati (kelas VI) serta Arju Anjabi Naja diwisuda juz 28 (kelas VI).

Ternyata, melalui program plus yang digagas oleh PCM Umbulharjo sejak tahun 1998 tersebut berhasil melahirkan generasi hafidz sejak dini.

“Alhamdulillah, program plus yang di dalamnya ada muatan pelajaran tahfidz kami rasa berhasil dilaksanakan di sekolah ini,” papar Menik Kamriana.

Terbukti, setiap tahun lebih dari 100 siswa diwisuda tahfidz.  “Ke depan kami berharap program ini terus berlanjut dan bisa diikuti oleh sekolah-sekolah Muhamadiyah lainnya, khususnya di lingkungan PCM Umbulharjoy” ungkap H. Mursih Haryono, Ketua PCM Umbulharjo.

Sekolah — melalui PCM Umbulharjo — juga telah bekerjasama dengan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta untuk melakukan penelitian mengenai tingkat kepuasan orangtua siswa terhadap program plus yang sudah ada.

Hasilnya, program plus tersebut ternyata ke depan masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

Maka dari itu, sekolah ini senantiasa dituntut untuk meningkatkan target kelulusan dari program plus tersebut, khususnya tahfidz. Dengan demikian, animo masyarakat terhadap SD Muhammadiyah Pakel semakin tinggi, yang pada akhirnya mampu menjadi sekolah rujukan bagi orangtua dalam menyekolahkan putra-putrinya. (*/Affan)