Bahas Sekolah Penggerak, Muhdasa Dikunjungi Tamu dari Lubuk Linggau
YOGYA – SMP Muhammadiyah 10 Yogyakarta (Muhdasa) kembali mendapatkan kunjungan. Kali ini datang dari Sumatera Selatan, dimana perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Lubuklinggau yang berjumlah 11 pengawas dan 1 Kepala Dinas mengunjungi SMP Muhdasa pada Rabu (11/6), serta disambut hangat oleh Kepala Sekolah, jajaran Guru, dan Tenaga Kependidikan.
Kedatangan tamu dari Lubuklinggau tersebut dalam rangka melaksanakan studi banding pelaksanaan sekolah penggerak, disampaikan oleh Kepala SMP Muhdasa Esti Priyantini, S.S., M.Pd, B.I.
โKunjungan ini merupakan hal yang tak terduga karena baru kemarin kami mendapat kabar dari Dinas Pendidikan bahwa nanti akan ada tamu untuk meninjau sekolah penggerak dari Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Akan tetapi, kunjungan ini membuat kami keluarga besar SMP Muhdasa bangga karena kami bisa saling bertukar pikiran dalam melaksanakan sekolah penggerak kedepannya,โ ujar Esti.
Disdikbud Lubuklinggau yang datang terdiri dari Kepala Dinas Dr. H. Dian Candera, M.Si.. serta 11 pengawas, yakni Idham Kholik, M.Pd., Maspa Korbani, Zulkasari, Misgiono, Sri Aguslaskawa, Endang Puspitasari, Esi Herleni, Eka Silvana, Ika Irmaita, Hj. Umi Kalsum, dan A. Junaidi.
Pada kunjungan ini, mereka berkesempatan diskusi dengan pihak SMP Muhdasa. Selain Kepala Sekolah, dari Muhdasa juga diwakili oleh waka kurikulum sekaligus komite penggerak, Winda Noor Santi, S.Si., M.Pd. Kedua pihak berdiskusi terkait pelaksanaan penggerak, implementasi kurikulum merdeka, pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pancasila (P5), dan program sedekah sampah yang menjadi program unggulan Muhdasa.
Terbukti, mereka sangat antusias dalam menggali informasi terkait pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka di Muhdasa dan program lainnya. Muhdasa pun menanyakan terkait implementasi kurikulum merdeka di Kota Lubuklinggau yang sedikit berbeda dengan implementasi kurikulum merdeka di Muhdasa.
Kebaruan-kebaruan dalam pelaksanaan implementasi kurikulum merdeka akan dijadikan sebagai bahan evaluasi, khususnya dalam meningkatkan kualitas sekolah. Kunjungan diakhiri dengan mengelilingi Muhdasa dengan melihat bagaimana tata letak masing-masing ruang dan melihat fasilitas yang ada di Muhdasa. Dari Lubuklinggau sangat berkesan melihat sekolah yang hijau, bersih, dan nyaman.
โSaya mewakili teman-teman mengucapkan terima kasih atas ilmu dan pengalaman yang telah diberikan kepada tim kami dan akan kami implementasikan di tempat kami. Saya juga merasa senang bisa berkunjung ke SMP Muhdasa dengan penyambutan yang ramah dan hangat. Semoga silaturahmi kita tetap akan terjalin,โ tutur Dian selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau.
Semoga dengan adanya studi banding dari Lubuklinggau ini menjadikan cambuk untuk Muhdasa agar lebih baik lagi dalam pengimplementasian kurikulum merdeka, sekolah penggerak, dan pelaksanaan P5 agar menjadi sekolah yang unggul dan mampu bersaing dengan sekolah-sekolah unggul lainnya di kancah nasional. (*)
Berita ini diterima Mediamu.idย dari SMP Muhammadiyah 10 Yogyakarta
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow